Politik adalah tindakan untuk yang dilakukan oleh perbagai element masyarakat untuk dapat menyalurkan aspirasinya untuk kepentingan masyarakat luas. Akan tetapi mari kita tengok di sekitar kita bagaimana politik yang dilakukan. Banyak yang salah arah menjalankan roda politik. Banyak yang masih yang dilakukan pembelajaran bersama untuk dapat melakukan gerakan politik. Bagaimana roda politik akan dapat berguna bagi masyarakat luas, meningkatkan kesejahteraan dan mengangkat harkat martabat manusia.
Akan tetapi apa yang saat ini terjadi? Banyak pelaku politik hanya akan menguntungkan dirinya sendiri maupun golongan tertentu. Bahkan mendekati pemilu 2009 patut kita waspadai manuver maupun gerakan yang akan dilakukan pelaku – pelaku politik. Akan muncul berbagai stetment bahwanya politik praktis akan banyak muncul. Pemilu 2009 tinggal menunggu hitungan bulan akan tetapi pelaku politik sudah melakukan gerakan jauh hari menjelang hari pesta demokrasi.
Lihat apa yang mereka lakukan. Pembodohan yang banyak muncul. Padahal hal yang mereka lakukan hanya akan merugikan masyarakat. Kita tidak hanya sekali dua kali pelakukan pesta demokrasi. Akan tetapi hal ini tidak dilakukan sebagai bahan pembelajaran. Akan tetapi dilakukan untuk mencari celah bagaimana semua yang akan direncanakan akan berhasil tanpa memperhatikan apa yang sudah mereka lakukan sebagai bahan pertimbangan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Masyarakat harus jeli dalam pengambilan keputusan. Jangan sampai hanya dengan desakan, ancaman, ewuh pekewuh salah dalam mengambil keputus. Keputusan yang diambil akan dinikmati dihari – hari, tahun – tahun berikutnya. Masyarakat jangan hanya percaya dengan janji – janji yang telah terlontar. Berbagai efek perlu mendapat perhatian. Masyarakat juga harus jeli sebelum bertindak karena pilihannya tidak hanya untuk kepentingan pribadi akan tetapi hajad hidup orang banyak.
Masyarakat bisa memilih dan memilah apa yang akan menjadi keputusannya. Sudah banyak contoh yang dikemudian hari hanya akan menyesatkan dan merugikan dirinya sendiri maupun masyarakat luas. Bahkan kalau emang sangat terpaksa tidak menjatuhkan pilihan tidak usah segan – segan tidak menggunakan hak pilihnya.
Sabtu, 29 November 2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar